ayam pejantan, ambil dadanya, dibakar sedikit, suwir-suwir, sisihkan
Tepung sagu aren
Bumbu :
garam secukupnya
10 cabe rawit hijau, sesuaikan dengan selera.
1 bh tomat rebus, semua diulek halus
5-6 bh jeruk limau, dibelah, diperas airnya
Sayur-sayuran :
Kangkung/daun pakis/daun mandrak/daun labu/daun katuk
Jantung pisang diiris tipis
Kacang panjang dipotong-potong
Jagung disisir
Terong bulet dibelah 4 [jangan sampai putus]
Terong ungu dipotong-potong
Cara membuatnya :
Didihkan air panas, masukkan semua sayuran dan ayam yang sudah disuwir, rebus sampai matang.
Sementara itu, siapkan tepung sagu aren [kalau bisa mesti asli dari sana]
Tepung sagu ± 1 gelas, terus dicairkan dengan air dua gelas, aduk sampai halus, taruh di baskom besar.
Didihkan air panas dan langsung dimasukan ke cairan sagu tadi, jangan diaduk, sampai menyatu semua [tandanya permukaannya memutih],
baru diaduk aduk sampai menyatu semua, jadi adonan kayak dodol.
Siapkan baskom lain, isi air dingin ± ¼ baskom cukup.
Bulatkan adonan sagu tadi pakai sumpit, setiap bulatan dimasukan ke baskom yang isi air dingin tadi.
Kalau susah pakai sumpit, pakai sendok saja.
Kalau sayur dan ayam sudah matang, matikan api, tunggu adonan sagu sudah selesai dibulat-bulat.
Kalau sudah, masukan bumbu halus ke dalam panci sayur tadi, aduk rata, masukkan juga air jeruk limau lebih banyak lebih wangi.
Selanjutnya, setelah sayur dan ayam sudah matang, matikan api, aduk rata.
Setelah sayuran siap, masukkan ke dalam baskom yang isinya adonan sagu tadi, aduk rata.
Siap dihidangkan.
0 komentar:
Posting Komentar